SEKRETARIS DITJEN PENDIS KEMENAG RI MEMBERI PEMBEKALAN SISWA PENGABDIAN KELAS XII MAN 2 PASURUAN
Setiap tahun siswa kekas XII MAN 2 Pasuruan pasca ujian nasional melaksanjan pengabdian santri atau dikenal Hidmah Arba’in selama 40 hari di tengah tengah masyarakat desa yang tersebar di 4 kabupaten, Pasuruan, Malang, Jember, Mojokerto, semacam KKN. Kegiatan ini sudah tahun ke-8 bekerjasama dengan Pondok Pesantren Terpadu Al Yasini. Tahun 2020 ini ada lebih dari 200 siswa MAN dari 476 peserta pengabdian. Dalam pembekalan yang dilakukan setiap hari Jumat 31/1 kali ini sangat istimewa karena nara sumbernya adalah Dr. H. Imam Syafe’i Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI. Para siswa MAN 2 Pasuruan bersama peserta lainnya merasa sangat surprise mendapat pembekalan dari pejabat teras kemenag RI. Imam Syafei dikenal sosok yang berpihak kepada santri khususnya siswa madrasah aliyah melalui program beasiswa santri berprestasi (PBSB) dan baru-baru ini telah berhasil dengan 5000 doktor. Menurut Syafei sudah ada 3700 santri yang sudah doktor. Ketika Syafei pria asal Banyuwangi ini menyampaikan materinya didampingi oleh pengasuh pondok KH A Mujib Imron yang juga wakil bupati, bersama Dr. Ilfi Nurdiana wakil rektor UIN Malang adik gus mujib, Dr Nur Solihin dan sebagai moderatornya Dr.Moh Irham Zuhdi waka humas MAN 2 Pasuruan. Syafei banyak mengupas tentang pentingnya semangat belajar dan pentingnya menjadi seorang yang bisa eksis di zamannya bahkan apapun bisa didapat dengan 3 hal yaitu menguasai ilmu dan teknologi, memiliki kekayaan dan menjadi pejabat yang amanah.
Support yang sangat tinggi kepada peserta disertai dengan guyonan yang apik menjafikan peserta betah berlama-lama hingga berakhir pukul 22.00 WIB.
